Pewarnaan Bakteri Gram Positif Akan Menghasilkan Warna. Sedangkan bakteri gram posotof kebalikannya. Bakteri gram positif memiliki ketebalan dinding sel sekitar 20 30 nm.
Bakteri gram positif tidak memiliki membrane luar sedangkan bakteri gram negative memiliki membrane luar. Zat warna utama yang digunakan pada pewarnaan gram ada 2 jenis yaitu crystal violet dan safranin. Bakteri gram positif memiliki peptidoglikan yang tebal 90 dari dinding sel dan berwarna ungu saat diwarnai dengan pewarnaan gram.
Baktei gram positif adalah bakteri yang mempertahankan zat warna kristal violet sewaktu proses pewarnaan gram sehingga akan bewarna biru atau unggu jika diamati di bawah mikroskop bakteri gram positif seperti staphylococcus aureus bakteri patogen yang umum pada manusia hanya mempunyai membran plasma tunggal yang dikelilingi dinding sel tebal berupa peptidoglikan.
Zat warna utama yang digunakan pada pewarnaan gram ada 2 jenis yaitu crystal violet dan safranin. Crystal violet akan memberi warna ungu dan safranin akan memberi warna merah. Bakteri gram positif memiliki peptidoglikan yang tebal 90 dari dinding sel dan berwarna ungu saat diwarnai dengan pewarnaan gram. Sebagai hasilnya bakteri gram negatif akan terlihat tidak berwarna dan akan terwarnai oleh zat pewarna lawan safranin sedangkan bakteri gram positif akan tetap berwarna ungu madigan dkk 2011.